Modal Burger Menu

Kolaborasi Indomaret dan NU CARE – Lazisnu untuk Program Sedekah Peduli Kemanusiaan dan Perkuat Kolaborasi Tahun 2025

Nuansa kolaborasi terasa di Gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta Pusat, pada Senin (15/9/2025). Dalam acara tersebut, dipaparkan capaian Program Sedekah Peduli Kemanusiaan periode 1 Juli – 30 November 2023 kerja sama PT Indomarco Prismatama (Indomaret) dan NU CARE – Lazisnu. Dari sedekah pelanggan Indomaret ini berhasil dihimpun dana sebesar Rp 3.584.429.518 yang disalurkan melalui tiga pilar utama: pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan ekonomi.

Berakhirnya program ini ditandai dengan penandatanganan Berita Acara di hadapan notaris oleh Marcomm Executive Director PT Indomarco Prismatama (Indomaret), Bastari Akmal dan PLH Direktur Eksekutif NU Care-LAZISNU, Riri Khariroh yang disaksikan Ketua PBNU, KH. Masyhuri Malik, Kasubdit Bina Kelembagaan dan Kerja Sama Zakat dan Wakaf Kementerian Agama, Muhibuddin serta perwakilan pelanggan Indomaret.

Pada periode 2023, pilar pendidikan diwujudkan melalui renovasi ruang belajar di tujuh sekolah, madrasah dan pesantren serta pemberian 530 beasiswa bagi anak berprestasi namun kurang mampu. Pilar kesehatan hadir melalui pengadaan empat unit ambulans di Kediri, Gresik, Blora dan Banyumas. Sementara itu, pilar pemberdayaan ekonomi dijalankan dengan pemberian 200 gerobak dan 205 modal usaha kepada 405 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) perempuan di 14 kabupaten/ kota di Jawa Tengah.

Dalam kesempatan yang sama, Indomaret dan NU CARE – Lazisnu meluncurkan Program Sedekah Peduli Keluarga Unggul yang berjalan mulai 16 September 2025 hingga 31 Januari 2026. Program lanjutan ini tetap berfokus pada tiga pilar utama namun dengan cakupan wilayah yang lebih luas, meliputi Kota Blitar (Jawa Timur), Kota Tegal (Jawa Tengah), Kota Depok (Jawa Barat), Kabupaten Lampung Selatan (Lampung), Kabupaten Bungo (Jambi), Kabupaten Ketapang (Kalimantan Barat) dan Kabupaten Indragiri Hilir (Riau).

“Kami meyakini, jika setiap keluarga sudah unggul, maka akan terwujud pula masyarakat Indonesia yang unggul. Karena itu Indomaret akan terus mengembangkan tiga pilar utama program sosial kami, yakni pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan UMKM agar manfaatnya semakin luas dan berkesinambungan di seluruh Indonesia,” jelas Bastari Akmal.

Program ini bukan sekadar bantuan, tetapi upaya menyeluruh untuk membangun keluarga yang sehat, cerdas, dan mandiri. “Kami ingin masyarakat yang masih berada di garis kemiskinan dapat mengakses fasilitas dan layanan yang layak, melalui keberlanjutan program yang mengusung pengadaan klinik dan ambulans, pembangunan sekolah dan pemberian insentif bagi guru honorer, serta mentoring atau coaching bagi UMKM hingga ke daerah-daerah terpencil,” ujar Riri Khariroh.

Sejak digagas pertama kali pada 2018, kerja sama antara Indomaret dan NU Care-LAZISNU telah berlangsung sebanyak tujuh kali. Pada tahap awal, donasi pelanggan digunakan untuk membantu korban gempa Lombok dan bencana Palu, Sigi dan Donggala. Di tahun-tahun berikutnya, program berkembang mendukung renovasi fasilitas pendidikan, pembangunan sarana kesehatan, vaksinasi santri dan pelajar, hingga mobil dapur halal berjalan (Dhahar). Konsistensi ini memperlihatkan bahwa sedekah yang dititipkan pelanggan benar-benar dikelola secara berkesinambungan untuk memberikan manfaat yang luas.

Kolaborasi Indomaret dan NU CARE – Lazisnu menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara dunia usaha dan organisasi sosial mampu menciptakan dampak positif yang luas. Dengan dukungan pelanggan, program ini diharapkan terus berkesinambungan dan menjangkau lebih banyak penerima manfaat di berbagai daerah di Indonesia, memperkuat fondasi keluarga sekaligus mendorong terwujudnya masyarakat yang unggul.